Siswa yang tidak berpendidikan !



Pengguna media sosial atau medsos dibuat gempar oleh ulah seorang siswa yang berfoto di samping gurunya dengan pose menghina. Sang siswa bahkan menaikkan kaki di atas meja dan merokok.

Belakangan diketahui sang pelajar tersebut adalah siswa SMA Yayasan Ilham, yang terletak di jalan Toddopuli VI, Kecamatan Panakkukang, Kota Makasar.

Saat ditemui, direktur pendidikan sekolah tersebut, Usman Effendi membenarkan mengenai foto yang menghina guru itu. Dia mengakui siswa yang ada dalam foto tersebut adalah siswanya.

"Memang betul, yang ada di foto itu adalah siswa sekolah kami, namanya AS (inisial). Sementara guru yang di foto tersebut adalah guru mata pelajaran Bahasa Indonesia bernama AM (inisial)," kata Usman Effendi di Makassar, Rabu, 12 Oktober 2016.

Usman menceritakan, kejadian bermula saat pergantian jam pelajaran pada Selasa 10 Oktober 2016 kemarin, sekitar pukul 10.00 Wita. Tiba-tiba dua siswa, yakni AS dan KI (inisial) menghampiri guru Bahasa Indonesia, AM. Saat itu, sang guru sedang sibuk memeriksa tugas naskah puisi siswa-siswinya.

"Saat itulah AS meminta tolong kepada KI untuk difotokan bersama guru Bahasa Indonesia itu," Usman Effendi menerangkan.

Terkait foto AS yang menaikkan kakinya di atas meja, Usman Effendi mengatakan awalnya AM menegur siswanya tersebut karena kakinya dinaikkan di atas meja. Namun KI, teman AS, terlanjur mengambil gambar dengan menggunakan handphone miliknya.

"Sempat ditegur sama Pak AM (guru Bahasa Indonesia), namun terlanjur terekam kamera," kata Usman.
Soal foto AS yang merokok tepat di samping gurunya, Usman Effendi menjelaskan awalnya AM tidak menyadari kalau muridnya itu merokok. "Setelah Pak AM mencium bau asap rokok, baru dia sadar kalau AS merokok. Dan kejadian itu juga terlanjur terekam kamera," ujar Usman.

Usman sangat menyayangkan foto-foto tersebut begitu cepat tersebar di media sosial. Dan banyak komentar negatif terkait foto tersebut bermunculan.

Setelah foto tersebut bahkan menjadi viral di Media Sosial. Kedua siswa ini pun dipanggil dan diinterogasi pihak sekolah. Bahkan keduanya telah dipertemukan dengan guru mata pelajaran Bahasa Indonesia, AM.
"Mereka (AS dan KI) sudah dipanggil, juga sudah dipertemukan dengan Pak AM. AS dan KI mengaku khilaf dan juga telah meminta maaf kepada Pak AM," Usman menandaskan.




-Muslim Fauzi Sahroni-
Tag : hotnews
0 Komentar untuk "Siswa yang tidak berpendidikan !"

Back To Top